Pejabat Pembuat Komitmen Proyek Bendung Singgeni Burau Syahrir Saat dihubungi media ini mengatakan, kerusakan Bendung Singgeni akan dikerjakan kembali, namun terkendala dengan kegiatan Pertanian di Desa Kalatiri hingga pertengahan April 2025.
Sembari Memperlihatkan Surat kepala Desa Kalitiri, Syahrir yang juga kepala bidang Sumber Daya Air (SDA) pada Dinas PU – PR Luwu Timur berjanji akan bertanggung jawab terhadap kerusakan Bendung Singgeni untuk dikerjakan kembali, ujarnya.
Sementara sejumlah Warga di lokasi Bendung Singgeni meluapkan kekesalan dan protesnya terhadap Ambruknya seluruh Struktur bangunan Bendung singgeni yang belum difungsikan oleh petani Sudah Hanyut ditelan air Sungai.
Mereka Menduga Pengerjaan Proyek itu menyalahi spesifikasi dan Bestek yang ada, seperti halnya, Pasir yang digunakan saat pengecoran adalah hasil galian di Sungai itu lalui dimasukkan ke dalam Mixer manual (Molen) tanpa memisahkan tanahnya,
Termasuk, struktur kaki Bendungan hanya dilapisi campuran Cor tanpa tulang berupa pembesian untuk mengikat kaki Bendung sebagai Penahan Air ditengah Sungai, bagaimana tidak cepat roboh bangunan itu, lapor sejumlah Warga di lokasi Bendung itu dan meminta untuk dirahasiakan identitasnya.(BHK/Red)
