“Kami akan selalu berusaha memberikan yang terbaik kepada masyarakat terutama anak-anaknya yang akan dijadikan sebagai pasien Sunatan yang kurang mampu khususnya masyarakat Luwu Utara untuk dijadikan sebagai momen penting dalam kehidupan mereka, ucapnya
Supriadi, Direktur Sunat Premium Indonesia (SPI), menuturkan bahwa metode yang digunakan dalam sunat massal kali ini adalah metode modern yang memungkinkan anak-anak untuk segera beraktivitas normal setelah proses sunat selesai.
“Kami menggunakan teknik yang aman dan cepat, sehingga anak-anak tidak perlu khawatir dan bisa segera melanjutkan kegiatan mereka seperti biasa,” jelas Supriadi.
Wakapolres Luwu Utara AKBP. H. Jufri, saat membuka acara sunatan massal modern, memberikan apresiasi yang tinggi terhadap pelaksanaan sunatan massal modern ini dan juga kepada KAWASAN.
“Kami dari Polres sangat mendukung kegiatan sosial seperti ini yang dilakukan oleh KAWASAN.
Semoga kegiatan seperti ini selalu dan terus dilaksanakan untuk kebaikan masyarakat yang kurang mampu,” katanya dengan penuh optimisme.
Turut hadir pada kegiatan Panitia Sunatan Massal modern, Ketua Kawasan Putri Anggraeni bersama rekannya dan juga anggota, Kapolres Luwu Utara yang diwakili oleh Wakapolres Luwu Utara AKBP H.Muh.Jufri, Kajari Luwu Utara Rudhy Parhusip.S.H.MH, Kadis P2KUKM Adji Saputra, Direktur SPI Supriadi bersama tim, Ketua PPNI Luwu Utara Midarwati Jamadi bersama jajarannya, Bigdokkes Polres Luwu Utara Aiptu Sail, dan peserta Sunat Massal modern.(Mik/Red)