“Saya mengapresiasi seluruh pihak yang telah menggagas kegiatan ini. Bimbingan teknis ini bukan hanya tentang metode analisis, tetapi juga tentang membangun budaya belajar di lingkungan pemerintahan,” ujarnya.
“Mari kita jadikan kegiatan ini sebagai momentum untuk memperkuat sistem pengembangan kompetensi ASN yang terintegrasi, berkelanjutan, dan selaras dengan visi pembangunan daerah,” tutupnya.
Sekretaris LPPM Unhas, Prof. Ir. Suharman Hamzah mengapresiasi Luwu Timur yang selalu bekerjasama dengan Unhas. Menurutnya, bimtek Analisis Kebutuhan Diklat ini dapat membantu pemerintah daerah untuk melangkah lebih cepat dan lebih efektif.
“Lewat kerjasama ini bapak/ibu bisa merasakan kualitas dan kuantitasnya. Sehingga kerjasama ini bisa terus berlanjut,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala PPKP Unhas, Dr. Sultan Suhab melaporkan bahwa, tahun ini kurang lebih empat kali bekerja sama dengan BKPSDM untuk pengembangan kualitas SDM Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam rangka implementasi program sub kegiatan yang dikembangkan oleh Bupati dan Wakil Bupati untuk pencapaian visi dan misi.
“Lewat bimtek ini, peserta bisa mengetahui bagaimana menyusun kegiatan, apa tujuan yang mau capai pada kegiatan tersebut untuk pencapaian kebutuhan daerah dan kesejahteraan masyarakat,” pungkas Dr. Sultan. (Put/Red) (nor/ikp-humas/kominfo-sp)
