Sorowako, bilikf4kt@.id — Rumah Sakit Primaya Sorowako Kecamatan Nuha Luwu Timur Sulsel usai Viral dan mendapat Sorotan Tajam dari sejumlah pihak Karena dugaan Menolak Pasien rujukan Pada Selasa Malam (22 April 2025) pukul 23.00.
Kini Manajemen RS Sakit Primaya Sorowako akan Melakukan Investigasi Internal terhadap kejadian itu, guna mengungkap informasi dan kejadian yang sebenarnya.
Direktur RS Primaya Sorowako dr. Vidie Aseanto Tanessia kepada Redaksi bilikfakta.id jumat Sore (25 April 2025) melalui sambungan telepon genggamnya menyatakan bahwa Pihak RS akan melakukan beberapa Langkah konkrit Internal.
Seperti Melakukan investigasi untuk mengetahui apa yg sebenar nya terjadi dan bagaimana kronologis nya, serta melakukan pemanggilan kepada staff yg berdinas malam itu.
Melakukan coaching kepada dokter IGD dan staff IGD mengenai penanganan pasien gawat darurat sesuai dengan undang undang kesehatan no 17 tahun 2023,
Membuat ketentuan perubahan peruntukan kamar dalam kondisi dimana kamar rawat inap dalam keadaan penuh pasien.
Untuk tindakan langsung nya kata Vidie, meminta pasien untuk kembali ke RS, karena pasien kembali datang Keesokan harinya rabu pagi (23 April) dan sudah di rawat inap kan.
Untuk jenis Layanan, tidak ada perubahan aturan, sebab aturan lama pun sudah sesuai undang undang Kesehatan yang berlaku, tegas Vidie melalui sambungan telepon.
Menjawab adanya Kamar yang Masih kosong saat kejadian malam itu, Vidie Menampik bahwa semua kamar malam itu dalam kondisi Penuh, tidak ada kamar Kosong, Tandasnya.(Red)
