“Kami ingin berkontribusi dalam reformasi pendidikan dan peningkatan kualitas SDM anak-anak Luwu Timur,” kata Prof. Mansjur.
Prof. Mansjur juga mengusulkan adanya kemudahan khusus bagi calon mahasiswa asal Luwu Timur, termasuk rekomendasi dari Bupati dan kemungkinan bebas tes masuk, terutama untuk Fakultas Kedokteran.
Dalam pertemuan tersebut, UKJP juga memaparkan program unggulan bagi mahasiswa, yaitu magang dan pembelajaran bahasa Mandarin di Taiwan pada semester empat.
Program ini terbuka tanpa batasan kuota dan hanya memerlukan biaya pembuatan paspor, visa, serta pemeriksaan kesehatan. Usia maksimal pendaftar adalah 23 tahun.
Audiensi ini diharapkan menjadi kolaborasi nyata antara UKJP dan Pemerintah Kabupaten Luwu Timur dalam memperluas akses pendidikan, membuka peluang beasiswa, serta mencetak generasi muda yang kompeten.
Turut hadir dalam audiensi ini, Wakil Rektor I Bidang Akademik UKJP, Rezkiyah Hoesny, Sekretaris LPM, Hendriawan Patadungan, Asisten II, Masdin, Kepala BKAD Dr. Ramadhan Pirade, Sekretaris Baperida, Dr. Saifullah, Kabag Pemerintahan, Andi Reza, dan Staf Pemerintahan, Manase. (Put/Red)
